(Dokumen pribadi)
Pagi tiba dengan suara alarm berdentang,
Menyentak sunyi, membangunkan dari mimpi panjang.
Mata masih berat, tubuh ingin rebah,
Rasanya malas, enggan beranjak dari kasur yang ramah.
Namun kutahu, sekolah menanti di sana,
Tempat tawa, cerita, dan canda bersahaja.
Meski awalnya berat, saat tiba di gerbang,
Semua rasa enggan hilang, tergantikan riang.
Seragam putih abu tersandang di pundak,
Mengiringi langkah menuju pelajaran hidup yang mengalir tak terbatas.
Bukan hanya buku, tapi juga pertemanan,
Berkenalan dengan karakter yang berbeda-beda, itu pelajaran.
Ektrakurikuler, obrolan di kantin,
Canda tawa mengisi hari yang rutin.
Masa-masa indah yang selalu dirindu,
Karena di sanalah, aku belajar tentang diriku.
Putih abu-abu, kau lambang masa lalu,
Yang selalu terkenang, meski waktu terus berlalu.
Di balik seragam itu, ada cerita, ada tawa,
Dan itu semua, akan abadi dalam jiwa.